Makalah Konflik antara Etnik Jawa dan Penduduk Lokal Kayu Agung di Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI Sumatera Selatan
Tuesday, June 25, 2019
etika budaya politik,
etnik jawa,
kayu agung,
konflik,
makalah,
mesuji,
semester 6,
ums
Edit
Makalah Konflik antara Etnik Jawa dan Penduduk Lokal Kayu Agung di Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI Sumatera Selatan
Assalamu'alaikum wr.wb
Selamat malam rekan-rekan semua, terutama untuk siswa atau mahasiswa yang ingin mencari referensi terkait makalah konflik antara etnik Jawa dan Penduduk Lokal Kayu Agung di Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI Sumatera Selatan. Semoga referensi ini bisa menambah pengetahuan dan menambah daftar bacaan rekan-rekan semua.
Konflik sosial antara Etnik Jawa dan
Etnik Kayu Agung di Mesuji merupakan konflik yang
bersifat kompleks dan multidimensional. Konflik yang terjadi akibat kesenjangan
sosial-ekonomi, kesalahpahaman ataupun tindak kriminal, namun konflik-konflik
tersebut selalu berakhir menjadi isu-isu etnis untuk melegitimasi kekerasan
komunal. Faktor-faktor yang melatarbelakangi konflik antara Etnik Jawa dan Etnik
Kayu Agung di Mesuji ada 3 sebagaimana uraian berikut (Rahwono, 2014).
1. Segregasi atau pemisahan tempat tinggal berdasarkan etnik.
Pengelompokan Etnik Jawa dan Etnik Kayu Agung di wilayah
tertentu menimbulkan hambatan komunikasi antar etnik dan memicu sikap
primordialisme etnik.
2. Labelling dan
stigma negatif.
Minimnya kontak langsung antar
etnik, menjadikan anggota etnik saling menggeneralisasi perilaku oknum etnik tertentu menjadi kesalahan seluruh kelompok
etnik.
Posisi tersebut menimbulkan kecurigaan-kecurigaan dan
hubungan
yang tidak baik antar etnik.
3. Kesenjangan sosial-ekonomi.
Kedatangan transmigran yang secara
masif dengan motivasi dan harapan yang tinggi, perlahan
menggeser posisi Etnik Kayu Agung menjadi termarjinalkan
dalam sistem sosial-ekonomi. Dominasi ekonomi, pemusatan
fasilitas umum dan perbenturan budaya menimbulkan konflik
sosial.
Seribuan warga Desa Surya Adi Kecamatan Mesuji,
Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan, merayakan ulang tahun
ke-37. Perayaan ini mengakibatkan Desa Surya Adi dalam keadaan bahaya, disusul
dengan peristiwa perkelahian antara kelompok pemuda Desa Surya Adi dengan Desa
Pematang Panggang, Kecamatan Mesuji, yang menewaskan seorang pemuda bernama
Darmansyah. Tamson dalam Detik (2012) menyatakan:
Kabar
yang mengatakan peristiwa perkelahian antar warga desa itu tidak benar. Kabar menyebutkan
warga Desa Surya Adi akan menyerang warga Desa Pematang Panggang tidaklah benar.
Selama puluhan tahun, warga Desa Surya Adi hidup damai dengan warga desa
lainnya di Kecamatan Mesuji.
Perkelahian disebabkan
kesalahpahaman di jalan raya, sekelompok pemuda dari Desa Pematang Panggang
kemudian mendatangi Desa Surya Adi, dan bertemu dengan kelompok pemuda Surya
Adi. Terjadilah perkelahian yang menewaskan seorang pemuda dari desa Surya Adi. Peristiwa ini
tersiar ke luar OKI bahwa telah terjadi bentrok antar desa dan bentrok antar suku.
Menghindari meluasnya isu tersebut Pemerintah Kabupaten OKI memfasilitasi
perdamaian antar dua kelompok pemuda yang berkelahi, bersama perangkat desa dan
tokoh masyarakat desa.
Lebih jelasnya mengenai makalah ini bisa didownload KLIK DI SINI
Demikian materi pada kesempatan malam hari ini mengenai Makalah Konflik antara Etnik Jawa dan Penduduk Lokal Kayu Agung di Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI Sumatera Selatan. Semoga materi ini bisa menambah pengetahuan dan bermanfaat.
Wassalamu'alaikum wr.wb
0 Response to "Makalah Konflik antara Etnik Jawa dan Penduduk Lokal Kayu Agung di Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI Sumatera Selatan"
Post a Comment